Tren Pemahaman Remaja Milenial Desa terhadap Darah Haid dan Istihadhah di Tengah Era Digitalisasi

Muhamad; La Jusu; La Jidi

doi:10.30762/realita.v23i1.502

Authors

Muhamad Universitas Muhammadiyah Buton, Sulawesi Tenggara, Indonesia
La Jusu Universitas Muhammadiyah Buton, Sulawesi Tenggara, Indonesia
La Jidi Universitas Muhammadiyah Buton, Sulawesi Tenggara, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30762/realita.v23i1.502

Keywords:

Darah Haid, Digitalisasi, Istihadhah, Pemahaman Fiqih Wanita, Teknologi Informasi dan Komunikasi, Remaja

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauhmana pemahaman remaja milenial di Desa Wasuamba Kecamatan Lasalimu Kabupaten Buton terhadap haid dan istihadhah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan analisis deskriptif. Sampel dalam penelitian ini yaitu remaja perempuan di desa wasuamba. Hasil penelitian menunjukkan bahwa para remaja di desa tersebut umumnya sudah memahami konsep dasar haid. Namun, pemahaman tentang perbedaan haid dan istihadhah masih belum merata. Beberapa remaja sudah mengetahui, tetapi banyak yang belum karena tidak terbiasa mencatat siklus haid dan tidak diajarkan oleh orang tua maupun guru di sekolah. Meskipun remaja perempuan di Desa Wasumba memiliki akses yang relatif mudah terhadap teknologi digital, pemanfaatan teknologi tersebut untuk memperoleh pengetahuan mengenai darah haid masih sangat rendah. Ketersediaan akses teknologi saja tidak cukup untuk menjamin peningkatan pemahaman, melainkan diperlukan pendekatan edukasi yang kontekstual dan sensitif terhadap norma budaya setempat dari berbagai pihak baik masyarakat maupun pemerintah atau lainnya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ahmad, A., & Muslimah, M. (2021). Memahami teknik pengolahan dan analisis data kualitatif. Proceedings of Palangka Raya International and National Conference on Islamic Studies (PINCIS), 1(1).

Al-Bugha, D. M. D. (2017). Ringkasan Fiqih Mazhab Syafii. Noura Books.

Allen, K. R., & Goldberg, A. E. (2009). Sexual Activity During Menstruation: A Qualitative Study. The Journal of Sex Research, 46(6), 535–545. https://doi.org/10.1080/00224490902878977

Amaliya, Z. N., Trinugraha, Y. H., & Pudyastuti, S. G. (2024). Strategi Pusat Kajian Perempuan Solo dalam Memberikan Edukasi mengenai Pendidikan Seksualitas pada Remaja di Kota Surakarta. Indonesian Journal of Educational Counseling, 8(2), 135–145. https://doi.org/10.30653/001.202482.376

Amani, R. U., Arif, S., & Nawawi, K. M. (2023). Pandangan Para Ulama Tentang Darah Haid dan Darah Istihadhah. As-Syar’i: Jurnal Bimbingan & Konseling Keluarga, 5(1), Article 1. https://doi.org/10.47467/as.v5i1.1954

Amir, A., Siregar, S. A., & Syukri, M. (2022). EDUKASI KESEHATAN REPRODUKSI, PELATIHAN MENGURANGI NYERI HAID DENGAN METODE STRETCHING, DAN PEMBENTUKAN PEER EDUCATOR. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 6(1), 369. https://doi.org/10.31764/jmm.v6i1.6376

Ardhana, V. Y. P., Sari, M. N., Kumoro, D. T., Hidayati, L., Prasetyo, Y. P. W., Sudarsono, Liantoni, F., Mulyodiputro, M. D., Haryadi, D., & Setiawan, D. (2025). Strategi dan Teknologi Media Sosial. Mega Press Nusantara.

Arsini, Y., Azzahra, H., Tarigan, K. S., & Azhari, I. (2023). Pengaruh Media Sosial Terhadap Kesehatan Mental Remaja. MUDABBIR Journal Reserch and Education Studies, 3(2), 50–54. https://doi.org/10.56832/mudabbir.v3i2.370

asy-Syafi’i, I. A. A. M. bin I. (n.d.). Al-Umm #13. Republika Penerbit. Retrieved July 10, 2025, from https://kubuku.id/detail/al-umm-13/43469

Candra Susanto, P., Ulfah Arini, D., Yuntina, L., Panatap Soehaditama, J., & Nuraeni, N. (2024). Konsep Penelitian Kuantitatif: Populasi, Sampel, dan Analisis Data (Sebuah Tinjauan Pustaka). Jurnal Ilmu Multidisplin, 3(1), 1–12. https://doi.org/10.38035/jim.v3i1.504

Chotimah, R. A. M. C., Muslimah, F. A.-F., & Mu’is, A. (2024). Fenomena Menunda Haid Kaum Hawa Dalam Perspektif Fiqih. Journal of Religion and Social Community | E-ISSN : 3064-0326, 1(2), Article 2. https://doi.org/10.62379/jrsc.v1i2.119

Fadlun. (2024). Buku Pintar Fiqih Wanita: Mengupas Tuntas Berbagai Permasalahan Seputar Hukum Fiqih Setiap Muslimah Dalam Kehidupan Sehari-Hari. Pustaka Media Utama.

Galbinur, E., & Defitra, M. A. (2021). Pentingnya Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Bagi Remaja di Era Modern. Prosiding Seminar Nasional Biologi, 1(2), 221–228.

Halimah, N., & Mahmudah, Y. L. (2023). MAZHAB FIQIH DI INDONESIA: PERBEDAAN PENDAPAT KONSTRUKSI HUKUM ISLAM. Islamic Education, 1(1), Article 1.

Isaacs, N., Ntinga, X., Keetsi, T., Bhembe, L., Mthembu, B., Cloete, A., & Groenewald, C. (2024). Are mHealth Interventions Effective in Improving the Uptake of Sexual and Reproductive Health Services among Adolescents? A Scoping Review. International Journal of Environmental Research and Public Health, 21(2), 165. https://doi.org/10.3390/ijerph21020165

Jufri, M. (2014). FIQH PEREMPUAN (Analisis Gender dalam Fiqh Islam Konteks Keindonesiaan). AL-MAIYYAH : Media Transformasi Gender Dalam Paradigma Sosial Keagamaan, 7(2), Article 2.

Kamil, M. (2020). Fiqh Wanita (Edisi Lengkap). Jakarta: Pustaka Al-Kautsar.

Kusumastuti, A., & Khoiron, A. M. (2019). Metode penelitian kualitatif. Lembaga Pendidikan Sukarno Pressindo (LPSP).

Magnay, J. L., O’Brien, S., Gerlinger, C., & Seitz, C. (2018). A systematic review of methods to measure menstrual blood loss. BMC Women’s Health, 18(1), 142. https://doi.org/10.1186/s12905-018-0627-8

Mahadewi, N. A. (2024). Pemanfaatan Media Infografis Dalam Pengenalan Sex Education Anak Usia 4-6 Tahun Di RA Rizqi Pamulang [bachelorThesis, FITK]. https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/81589

Martin Hilber, A., Hull, T. H., Preston-Whyte, E., Bagnol, B., Smit, J., Wacharasin, C., & Widyantoro, N. (2010). A cross cultural study of vaginal practices and sexuality: Implications for sexual health. Social Science & Medicine, 70(3), 392–400. https://doi.org/10.1016/j.socscimed.2009.10.023

Marwang, S. (2024). Edukasi Tentang Masalah Gangguan Haid dengan Menggunakan Media Leaflet pada Wanita Usia Subur. Babakti: Journal of Community Engangement, 1(1), Article 1. https://doi.org/10.35706/babakti.v1i1.2

Milanović, V., Osimani, A., Garofalo, C., Belleggia, L., Maoloni, A., Cardinali, F., Mozzon, M., Foligni, R., Aquilanti, L., & Clementi, F. (2020). Selection of cereal-sourced lactic acid bacteria as candidate starters for the baking industry. PLOS ONE, 15(7), e0236190. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0236190

Prince, H. E., & Annison, E. (2023). The impact of menstruation on participation in adventurous activities. Sport, Education and Society, 28(7), 811–823. https://doi.org/10.1080/13573322.2022.2059756

Rosengarten, M. (2000). Thinking Menstrual Blood. Australian Feminist Studies, 15(31), 91–101. https://doi.org/10.1080/713611919

Subhaktiyasa, P. G. (2024). Menentukan Populasi dan Sampel: Pendekatan Metodologi Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 9(4), 2721–2731. https://doi.org/10.29303/jipp.v9i4.2657

Suriadi, & Setyarso, I. (2024). Teknologi Sosial Era Disrupsi. Penerbit Adab.

Susanti, A. I., & Indraswari, N. (2020). LITERASI INFORMASI TENTANG PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA (KRR). Menara Medika, 3(1), Article 1. https://doi.org/10.31869/mm.v3i1.2201

Vania, F. K., Prabamurti, P. N., & Indraswari, R. (2024). The Effect of Facilitator Gender on the Effectiveness of Adolescent Reproductive Health Education: A Literature Review. Journal of Public Health for Tropical and Coastal Region, 7(2), 103–110.

Winkler, I. T., Lhaki, P., & Baumann, S. E. (2024). Its manifestations may vary, but menstrual stigma is universal. Women’s Health, 20. https://doi.org/10.1177/17455057241262007

Wyatt, K. M., Dimmock, P. W., Walker, T. J., & O’Brien, P. M. S. (2001). Determination of total menstrual blood loss. Fertility and Sterility, 76(1), 125–131. https://doi.org/10.1016/s0015-0282(01)01847-7

Zhang, X.-J., Shen, Q., Wang, G.-Y., Yu, Y.-L., Sun, Y.-H., Yu, G.-B., Zhao, D., & Ye, D.-Q. (2009). Risk factors for reproductive tract infections among married women in rural areas of Anhui Province, China. European Journal of Obstetrics & Gynecology and Reproductive Biology, 147(2), 187–191. https://doi.org/10.1016/j.ejogrb.2009.08.017